14 Okt 2014

Kenangan itu, sungguh Indah



Kembali menangis untuk kesekian kali,

yang tiba-tiba teringat akan kenangan indah kita dulu,

berpura-pura tak kenal, acuh tak acuh,


kemudian saling mencinta, yang akhirnya hancur tiada sisa.

Kenangan itu ibaratkan sebuah memori kecil yang tak ingin kita kita hilangkan.

Meskipun berbu cara ingin menghilangkannya,

aku akan semakin mengingatnya.

Canda tawa, Tangis haru, menyelimuti kenangan kecil itu.

Begitu sangat kecil hingga rasanya tak mudah aku lupakan dan hilangkan .

Aku menunggu dalam diam dengan ketidakpastian.

Untuk saat ini, Aku menunggumu kembali...

Aku Rindu



Rasa sepi kini mulai mengganggu,

sunyi tanpa engkau menemani.

Beribu tanya yang kian muncul menyadarkan hati ini.

Entah sampai kapankah harus begini ?

Bukankah kasih dan sayang dari kita sama-sama ada ?

Entah, yakin tidak yakin.

Yang pasti saat ini aku merasa rindu.

haruskah menyesal?

kenangan
Harusnya rasa ini tak pernah tumbuh,harusnya kita tak harus mengenal bahkan menjalin hubungan.Mungkin saat itu, hanya sebatas main-main untuk hiburan.Tapi entah,yang dulu rasa itu aku anggap biasa,setelah jauh,setelah kamu pergi,rasa itu tumbuh tanpa dosa.Dia menggema dan melabuhi hasrat, jiwa dan raga.Ah, lupakan!
Semoga rasa ini kembali hilang agar tak ada yang tersakiti.



Template by:

Free Blog Templates